Return to site

5 Makanan Khas Medan Cocok Untuk Oleh-oleh

broken image

Saat berkunjung ke Medan, jangan lewatkan untuk menikmati indahnya Danau Toba, Pulau Samosir dan budaya Bataknya. Berkeliling Kota Medan tentu menjadi pengalaman yang berkesan dan tak terlupakan, apalagi dengan kenyamanan mobil Daihatsu sebagai teman berkendara. Yang tak kalah penting, pastikan untuk mencicipi sajian makanan khas Medan yang penuh cita rasa. Dan jika berniat membeli oleh-oleh untuk teman-teman ataupun sanak saudara di rumah, beberapa makanan khas berikut bisa menjadi alternatif pilihan.  

1. Bika Ambon 

Banyak yang mengira, makanan ini berasal dari daerah Maluku. Namun faktanya, Bika Ambon benar-benar merupakan makanan khas Medan, yang dinamakan demikian karena awal produksinya dilakukan di jalan Ambon, Kota Medan.  

2. Lemang  

Lemang juga menjadi salah satu kuliner khas Medan yang biasa dijadikan oleh-oleh bagi para wisatawan. Bahan dasar makanan ini yaitu beras ketan dicampur dengan santan, kemudian digulung dengan daun pisang dan dibakar dalam seruas bambu.   

3. Kopi Sidikalang  

Kopi khas Medan ini unik, karena diolah dengan sentuhan tradisional. Proses dimulai dari pemilihan biji kopi, penggongsengan, sampai dengan penggilingan. Kualitas sentuhan manusia pada Kopi Sidikalang memberi jaminan sensasi cita rasa kopi yang khas. Terbukti, kopi Sidikalang mampu bersaing dengan Kopi Brazil dan layak menjadi komoditi ekspor.   

4. Sirup Markisa  

Sesuai namanya, minuman ini diolah dari bahan sari buahMarkisa. Memiliki rasa yang manis dan menyegarkan, cocok untuk diminum saat udara panas di siang hari. Selain menyegarkan, sirup markisa juga memiliki kandungan gizi yang tinggi yang bermanfaat bagi kesehatan.   

5. Kacang Sihobuk  

Ada sejarah di balik populernya makanan khas Medan ini, yaitu peristiwa longsor di tahun 1982 yang melanda suatu desa. Dalam rangka mengenang peristiwa itu, masyarakat pun memasak kacang yang kemudian diberi nama Sihobuk. Kacang Sihobuk dibuat dari bahan kacang tanah yang direndam dalam air, lalu digongseng dengan pasir.